Beranda | Liat sesuatu? Sign In | New here? Sign Up | Log out

Perawatan WC

/ Pada Pukul : 5:21 PM/ Terima kasih telah mengunjungi blog saya ini. Jika Anda ingin berdiskusi atau memiliki pertanyaan seputar artikel ini, silahkan hubungi saya dan jangan lupa tinggalkan komentarnya,Trimakasih.
Setelah semua Tips Mengatasi WC Mampet dikerjakan dan permasalahan pun selesai, langkah selanjutnya yang sangat penting adalah perawatan. Makna perawatan disini adalah menghindari hal-hal yang bisa memicu terjadinya mampet dan tersumbat terulang kembali. Untuk itu, Anda perlu tahu apa-apa saja yang "haram" dilakukan agar semua kemungkinan di atas tidak terjadi.

Pertama, dalam membilas sehabis buang air besar atau "istinjak" alias cebok, gunakanlah air seperlunya. Volume air yang masuk ke dalam septic tank harus seimbang, tidak berlebihan dan tidak pula kurang. Bila berlebihan, maka septic tank akan over quota alias cepat penuh. Sebaliknya bila volume air dalam septic tank kurang, maka akan memperlambat proses penguraian. Bila proses penguraian lambat apalagi terganggu, maka zat metana (CH4) yang ada pada kotoran akan berproses menjadi karbondioksida (CO2), gas hidrogen sulfida (H2S) dan amoniak (NH3), sehingga mengeluarkan bau tidak sedap yang berlebihan. Inilah salah satu penyebab timbulnya bau yang berlebihan pada septic tank. Biasanya ini terjadi di musim kemarau dimana volume air dalam septic tank kurang atau malah kering sama sekali.


Kedua, jangan membuang benda-benda padat yang tidak bisa diurai ke dalam lubang WC seperti bekas pembalut wanita, plastik kresek, bungkus shampo atau sabun, dan lain sebagainya. Salalu sediakan tempat sampah khusus di dalam kamar mandi untuk tempat membuang sampah semacam itu. Sampah plastik kresek yang tidak sampai mengalir ke septic tank karena tersangkut di sambungan pipa pembuangan akan menghalangi mengalirnya kotoran tinja ke septic tank. Akibatnya, kotoran dan sampah lain yang dibuang ke dalam lubang WC akan tertumpuk di sana. WC pun jadi mampet dan kotoran di lubang WC tidak bisa disiram.

0 komentar:

Post a Comment

Featured Video

Artikel Terbaru

Archive